您现在的位置是:quickq苹果版ios > 时尚
Nilai Kerugian Negara Dalam Kasus Korupsi ASABRI Dianggap Tak Sesuai Fakta
quickq苹果版ios2025-06-01 04:17:32【时尚】9人已围观
简介Warta Ekonomi, Jakarta - Perkembangan kasus korupsi PT ASABRI terus menuai pro-kontra di masyarakat. quickq最新版下载
Perkembangan kasus korupsi PT ASABRI terus menuai pro-kontra di masyarakat. Setelah salah satu terdakwa kasus tersebut, yaitu Heru Hidayat, dalam persidangan dituntut hukuman mati plus pengembalian dana hasil korupsi kepada negara sebesar Rp12,6 triliun, kini perhitungan nilai kerugian negara dalam kasus ini pun turut dipertanyakan. Saksi ahli yang dihadirkan dalam sidang, yaitu Dian Puji Simatupang, misalnya, menilai bahwa perhitungan Badan Pemeriksa Keuangan (BPK) bahwa kasus ini telah merugikan negara hingga Rp22,788 triliun tidak sesuai dengan fakta yang ada. “Sumber dana investasi yang kemudian jadi masalah di ASABRI ini berasal dari iuran anggota TNI-Polri, terpisah dari keuangan negara, sehingga (kasus ASABRI ini) tidak menimbulkan kerugian negara sedikit pun,” ujar Dian, dalam kesaksiannya, di persidangan. Sayang, pihak kejaksaan tetap sependapat dengan simpulan BPK soal adanya kerugian negara hingga Rp22,788 triliun dalam kasus ini.
Menanggapi silang persepsi tersebut, Pakar Hukum Pidana dari Universitas Muhammadiyah Jakarta (UMJ), Chairul Huda, menyatakan bahwa perdebatan sudut pandang dan pemakaan tentang kerugian negara itu sudah lama terjadi. Dalam hal ini, Chairul mengaku sependapat dengan Dian Puji Simatupang yang menganggap bahwa masalah keuangan ASABRI bukanlah kerugian keuangan negara. Sehingga kalau pun bakal diproses sebagai sebuah tindakan hukum pidana, maka kasus ini masuk dalam ranah hukum pidana umum, dan bukan merupakan tindak pidana korupsi (tipikor). “Saya sependapat dengan Pak Dian, karena dana yang ada di ASABRI itu bukan milik negara, melainkan hasil iuran anggota TNI-Polri. Sehingga bisa jadi ada pidananya, namun pidana umum atau pidana di UU Asuransi,” ujar Chairul, kepada media, Selasa (7/12).
Terkait perbedaan persepsi ditu, Chairul pun secara lugas menuding pemerintah yang meski simpulannya tidak sesuai teori, namun malah semaunya sendiri sebagai penguasa negeri. Pemahaman ini turut dibenarkan oleh Pakar Hukum Universitas Gajah Mada (UGM), Muhammad Fatahillah Akbar. Menurut Akbar, perlu ada penegasan tentang pemisahaan keuangan negara dan iuran ASABRI. “Perlu ada auditor lain yang relevan dan kompeten untuk mengatakan bahwa dana tersebut apakah termasuk kerugian negara aau bukan, sehingga BPK tidak menjadi rujukan tunggal dalam perhitungan dugaan kerugian negara,” ujar Akbar.
Dalam kasus ini, Akbar berpendapat bahwa Badan Pengawas Keuangan Dan Pembangunan (BPKP) dapat turut dilibatkan dalam melakukan penilaian. Selain itu Majelis Kehormatan Kode Etik BPK dinilai seharusnya juga melakukan waskat. Akbar menilai jika dalam investasi saham, seharusnya ada pengawasan dan pengamanan terhadap harga saham agar tidak merugikan pihak ketiga. “Namun dalam penanganan kasus ASABRI, jika merujuk pada UU 30 Tahun 2014 tentang Administrasi Pemerintahan, maka sebaiknya sanksi administratif terlebih dulu dilakukan. Selain itu, yang utama adalah pengembalian kerugian negara, jadi bukan hanya penghukuman badan,” tegas Akbar.
很赞哦!(3274)
相关文章
- 5 Minuman Herbal untuk Diabetes, Bantu Mengontrol Kadar Gula Darah
- Rebutan Saldo DANA Kaget Rp599.000! Siapa Cepat Dia Dapat!
- 5 Tahun Berturut
- 5 Link DANA Kaget Selasa 13 Mei 2025, Buruan Klaim!
- PMI Manufaktur Turun Drastis, Jokowi Minta Jajarannya Membeli Produk Dalam Negeri
- Dapatkan Mobil Impian Anda Lewat Layanan Cash, Kredit, dan Tukar Tambah di Dealer Honda
- NYALANG: Kaki
- Bandara Changi Singapura Mulai Bangun Terminal ke
- Penting, Ini Aturan Isolasi untuk Pasien Cacar Monyet
- Antisipasi PHK Massal, Pemerintah Diminta Perkuat Perlindungan Buruh dan Deregulasi Industri
热门文章
- Program Konversi 1.000 Motor Listrik Gratis Sudah Dimulai, KESDM Optimis Berhasil
- Gercep! Klaim Saldo DANA Kaget Ratusan Ribu dari Donatur Hari Ini
- Kenapa Anak Sering Mengeluh Sakit Rahang? Waspadai Masalah TMD Sejak Dini
- Klaim Link DANA Kaget Hari Ini, Dapatkan Saldo DANA Gratis untuk Libur Panjang
站长推荐
Usir Tokek dengan 5 Bahan Alami Ini, Semuanya Ada di Dapur
Klaim Saldo DANA Kaget Hari Ini, Bisa Buat Beli Paket Data Satu Bulan
Portofolio Berkelanjutan Naik, Inklusi Keuangan Meluas: Bukti Akselerasi ESG Bank Mandiri
Buka Musrenbang RPJMD 2025
Hasto Sebut Nama Erick Thohir dan Budi Karya Saat Diperiksa KPK Terkait Dugaan Korupsi DJKA
3 Minuman Terbaik untuk Usia 50
Kisruh Lapangan Tenis Internasional di Bali Disebut Bakal Seret Mantan Terpidana Kasus Korupsi BLBI
Polemik Dugaan Penggelapan Dana Klinik Kecantikan di Jakarta Pusat, Korban Minta Kepastian Hukum
友情链接
- quickq
- quickq官网入口
- ?quickq
- quickq下载app
- quickq会员价格
- quickq最新官网
- quickq账号购买
- quickq充值中心
- quickq网站是多少
- quickq苹果版ios
- quickq安卓下载地址
- quickq充值多少
- quickq是干什么的
- quickq官网充值
- quickq加速器在哪下
- quickq ios
- quickq官网下载电脑版官方
- quickq最新官网地址
- quickq官网多少
- quickq安卓版免费下载
- 怎么下载quickq苹果版
- quickq网站是多少
- quickq官方下载app
- quickq网站
- quickq安卓官网下载
- quickq苹果app下载
- quickq电脑版官网下载
- quickq会员共享
- quickq官方安卓版下载
- quickq加速器官网官网
- 官方正版quickq加速器
- quickq官网下载电脑
- quickq中文版下载
- quickq充值入口
- quickq最新版本
- quickq苹果版ios
- quickq.apk
- quickq app
- quickq加速器官网链接
- quickq快客官网
- quickqjs7官网
- quickq充值不了的原因是
- quickq官网下载安卓版
- quickq官网下载安卓最新
- quickq加速器官方
- quickq下载官方苹果
- quickq充值页面
- quickq官网下载apk
- quickq苹果手机下载
- quickq加速永久免费
- quickq官网下载苹果手机
- quickq梯子
- quickq快客加速器官网
- quickqios官网
- quickq加速器官网知乎
- quickq苹果版下载
- quickq电脑版怎么用
- quickq官网下载电脑版最新
- quickq加速器官网官网
- quickq下载官网免费
- quickq最新版本安卓下载
- quickq手机端下载地址
- quickq是啥
- quickq app
- quickq.net
- 快客quickq官网下载
- quickq快客加速器
- quickq梯子
- 苹果手机怎么下载quickq
- quickq官网ios手机下载
- quickq官网进入
- quickq app 下载
- quickq加速永久免费
- quickq苹果版怎么下载
- quickqapp苹果版
- quickq免费下载
- quickq加速器官网js7
- quickqios版免费下载
- quickq加速器下载安卓
- quickq费用
- quickq客户端下载
- quickq加速器下载
- quickqios版本
- quickq最新官方下载
- quickq下载app
- quickqapp苹果版
- quickq手机版免费下载
- quickq快客官网苹果下载
- quickq登录不了
- quickq网页版入口
- quickq收费
- quickq充值最简单三个步骤
- quickqios版本
- quickq充值入口在哪里
- quickq在哪下载
- quickq怎么付费