Kasus Anak SD di Bandung, Psikolog Ungkap Pentingnya Peran Orang Tua
Daftar Isi
- 1. Rutin cek handphone anak
- 2. Kenali siapa saja temannya
- 3. Beri perhatian yang besar
- 4. Tempatkan diri sebagai temannya
- 5. Tidak otoriter
Kasus anak SD berusia 12 tahun di Bandungdiperkosa dan dijual oleh dua pria kepada 22 pria hidung belang menjadi sorotan. Pelaku disebut merupakan kenalan korban di media sosial.
Berdasarkan kronologi yang disampaikan aparat kepolisian, bocah tersebut hilang saat izin untuk berangkat ke sekolah. Padahal dia justru bertemu dengan kenalannya itu yang sudah berusia 18 tahun.
Praktisi psikologi anak usia dini Aninda mengatakan peran orang tua dalam memantau perilaku dan lingkar pertemanan anak memang diperlukan. Hal ini untuk mencegah terjadinya kasus-kasus penculikan oleh kenalan dari media sosial.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Lihat Juga :![]() |
Anin menjelaskan, beberapa bentuk perhatian yang bisa diberikan orang tua yakni sebagai berikut:
1. Rutin cek handphone anak
![]() |
Mengecek handphone anak memang diperlukan. Hal ini untuk mengetahui seperti apa pola pertemanan anak dan bagaimana mereka berkomunikasi dengan teman-temannya.
"Bukan cuma tahu siapa saja temannya, tapi juga agar tahu apakah anak terlibat bullying atau tidak. Karena perilaku bullying juga tidak boleh ya," kata dia.
2. Kenali siapa saja temannya
Mengenal siapa saja teman anak Anda memang harus dilakukan orang tua. Sebab, jika sewaktu-waktu ada sesuatu hal yang terjadi, Anda juga bisa menghubungi teman dari anak Anda tersebut.
Lihat Juga :![]() |
3. Beri perhatian yang besar
Ketika anak menuju usia remaja, mereka biasanya cenderung cari perhatian. Anak-anak ini memang senang diperhatikan, makanya perlu untuk memberi perhatian terhadap anak di usia remaja ini.
"Karena kalau orang tua memberi perhatian penuh, mereka tidak akan cari perhatian dari orang lain," kata dia.
4. Tempatkan diri sebagai temannya
![]() |
Cobalah menempatkan diri sebagai teman dari anak Anda. Buat mereka lebih terbuka dengan sikap Anda yang santai.
Lihat Juga :![]() |
5. Tidak otoriter
Jangan terlalu keras pada anak. Bersikap santai, jangan hanya memberi larangan tapi ajaklah anak melakukan hal-hal yang lebih menyenangkan.
"Jangan otoriter, karena anak bisa jadi pembangkang saat terlalu banyak dilarang. Jangan judging, ajak mereka bercerita dan lebih terbuka satu sama lain," kata dia.
(tst/pua)下一篇:Panas! ICW Tuduh KPU Selundupkan Pasal yang Permudah Narapidana Korupsi Ikut Pemilu 2024
相关文章:
- Sekjen PDIP, Hasto Kristiyanto Sindir Partai yang Sering Impor Bahan Pangan
- Kapolri Ingatkan Jajarannya Agar Siap Antisipasi Lonjakan Arus Mudik Lebaran 2023
- KPMH Minta Komisi Yudisial Tindak 6 Hakim yang Dilaporkan, Sudah 3 Minggu Tak Ada Tindakan
- Iran Curiga Negosiasi Soal Nuklir Cuma Perangkap Israel dan AS
- 5 Laporan Penipuan PO iPhone Si Kembar Diterima Kepolisian, Kerugian Mencapai Miliaran Rupiah
- Alasan Menkumham Tolak KLB Deli Serdang Terungkap, Demokrat Beberkan Alasannya
- Tanda Tangani Piagam Kerja Sama, Tiga Partai Sepakat Anies Baswedan sebagai Bakal Capres 2024
- Soroti Fenomena Pengunjung dari Citayam dan Bojong Gede, Wagub DKI: Jaga Ketertiban dan Kebersihan
- Jokowi Ungkap Indonesia Bersaing Puluhan Negara Jadi Tuan Rumah Piala Dunia U
- Nama Pengganti Azis Sudah Ada di Kantong Airlangga
相关推荐:
- Puluhan Ribu Buruh Siap Rayakan May Day 2023 di Jakarta, Berikut 6 Tuntutan Buruh
- Cegah Anarkisme Hukum, Demokrat Mentahkan Uji Materiil Yusril dengan Serahkan Bukti ke Kemenkumham
- Anies Baswedan Luar Biasa, Bela Orang yang Nongkrong di BNI City
- 15 Jenazah Korban Kebakaran Depo Pertamina Plumpang Sudah Teridentifikasi
- Ferdy Sambo Cs Tak Hadir Dalam Putusan Sidang Banding di PT DKI Jakarta, Ini Alasannya
- Sindiran Menohok Aktivis Antikorupsi Terkait Pemecatan 57 Pegawai KPK Ini Bikin Geleng Kepala
- Tanda Tangani Piagam Kerja Sama, Tiga Partai Sepakat Anies Baswedan sebagai Bakal Capres 2024
- Innalillahi, Istri Wakapolri Komjen Gatot Eddy Meninggal Dunia
- Peneliti BRIN Ancam Bunuh Warga Muhammadiyah, Bareskrim Ambil Tindakan
- Berniat Gugat Soal Calon Anggota BPK, Yusril Ihza Mahendra Surati Puan
- Panas! ICW Tuduh KPU Selundupkan Pasal yang Permudah Narapidana Korupsi Ikut Pemilu 2024
- Kejagung Duga Aliran Dana Proyek BTS ke Adik Plate Berkaitan Jabatan Menkominfo
- Menteri Pertanian, Syahrul Yasin Limpo: Sawit Adalah Kekuatan Bangsa Indonesia
- Koalisi KIB Ingin AHY Jadi Cawapres Anies Baswedan
- Koalisi Masyarakat Sipil Desak Dewas KPK Copot Firli Bahuri
- Si Kembar Tipu Reseller iPhone Hingga Rp 35 Miliar Akan Dijemput Paksa Kepolisian
- Harapan Keluarga Saat David Ozora Kembali Sekolah: Memorinya Dikuatkan Lagi
- Jusuf Kalla Beberkan Kriteria Cawapres Anies Baswedan, Singgung Orang Timur
- Moxa tawarkan promo pinjaman dana tunai dengan cashback Rp200 ribu, Begini Caranya!
- Kubu Arif Rachman Arifin Minta Hakim Melepas Segala Tuntutan JPU: Memulihkan Hak