Cegah Stunting, Calon Pengantin Harus Perhatikan Risiko Anemia
Calon pengantin perlu memperhatikan kondisi kesehatan, utamanya menyoal anemia. Memang, apa bahaya anemia untuk calon pengantin?
Pada dasarnya, anemia sendiri tidak berkorelasi langsung dengan rumah tangga. Anemia berkaitan dengan harapan pasangan untuk mendapatkan momongan yang sehat.
Bahasan ini sendiri dimulai dari pendapat calon presiden (capres) nomor urut 3 Ganjar Pranowo dalam debat kelima Pilpres 2024 di Jakarta Convention Center, Minggu (4/2) malam.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Pilihan Redaksi
|
Anemia sendiri jadi salah satu penyebab utama terjadinya stunting pada anak. Ganjar sendiri menyebut banyak remaja perempuan Indonesia yang mengidap anemia.
Hal ini, lanjut Ganjar, berbahaya bagi calon bayi mereka karena bisa memicu stunting. Hal ini-lah yang menjadi sorotan utama dalam bahaya anemia untuk calon pengantin.
Dengan demikian, calon pengantin disarankan melakukan pemeriksaan dan konsultasi dengan dokter untuk menghindari risiko anemia selama kehamilan kelak.
Bahaya anemia selama kehamilan untuk stunting
Periode 1.000 hari pertama kehidupan menjadi masa krusial bagi perkembangan anak. Fase ini bahkan sebenarnya telah dimulai sejak si kecil masih berada dalam kandungan.
Artinya, ibu hamil perlu benar-benar memastikan kondisi kesehatannya. Salah satu masalah kesehatan yang penting untuk dihindari adalah anemia selama kehamilan.
Sebuah tinjauan sistematis yang dilakukan Universitas Airlangga menemukan, stunting punya kaitan erat dengan anemia pada ibu. Kondisi ini utamanya terjadi di negara-negara berkembang seperti Indonesia.
Studi yang dipublikasikan di jurnal Nutritionpada November 2023 lalu itu menganalisis 12 penelitian sebelum terkait stunting dan anemia.
"Hal ini menyiratkan bahwa penting untuk mencegah anemia pada remaja perempuan dan perempuan sebelum serta selama kehamilan sebagai bagian dari mencegah stunting pada anak," tulis para peneliti.
![]() |
Ada beberapa alasan yang membuat anemia jadi salah satu faktor risiko stunting paling umum.
Salah satu penyebab utamanya adalah minimnya zat besi di dalam tubuh. Anemia sendiri dapat mengindikasikan kekurangan zat besi dan nutrisi lainnya pada ibu hamil.
Mengutip laman Monalisa BKKBN, kekurangan zat besi dapat memengaruhi produksi hemoglobin yang diperlukan untuk transportasi oksigen ke janin. Kondisi ini dapat menyebabkan gangguan pertumbuhan janin dan meningkatkan risiko stunting pada anak setelah lahir.
Selain stunting, beberapa studi juga menyebutkan bahwa ibu hamil dengan anemia berisiko tinggi mengalami kelahiran prematur. Kelahiran prematur juga bisa menjadi faktor risiko terjadinya stunting.
Tak cuma itu, anemia pada ibu juga memicu kondisi defisiensi zat besi pada bayi di awal kehidupan. Pasalnya, bayi mendapatkan cadangan zat besi dari ibu selama kehamilan. Kekurangan zat besi pada bayi dapat memengaruhi tumbuh kembangnya.
Lihat Juga :![]() |
Untuk ibu, sudah seyogianya calon ibu hamil memahami anemia. Perhatikan beberapa gejala anemia berikut saat kehamilan, mengutip laman Kementerian Kesehatan:
- tubuh terasa lemah dan letih berkepanjangan,
- pusing,
- sesak napas,
- detak jantung cepat atau tidak teratur,
- sakit atau nyeri dada,
- warna kulit, bibir, dan kuku pucat,
- tangan dan kaki dingin,
- sulit berkonsentrasi.
Anemia pada ibu hamil disebabkan oleh kurangnya asupan gizi, utamanya zat besi. Kebutuhan akan zat besi sendiri akan terus meningkat sesuai dengan usia kehamilan.
Zat besi adalah nutrisi penting untuk membentuk hemoglobin, yaitu protein dalam sel darah yang bertugas membawa oksigen ke seluruh jaringan dan organ tubuh. Ibu hamil memerlukan banyak zat besi untuk memenuhi kebutuhan perkembangan janin dan plasenta.
Demikian penjelasan tentang bahaya anemia untuk calon pengantin. Jangan lupa memeriksakan risiko anemia sebelum menikah.
-
FOTO: Desa Meat, Sentra Kain Tenun Ulos di Danau TobaKartel Bunga di Fintech Diusut KPPU, OJK Buka Suara!Pastikan Sektor Perikanan Tetap Produktif, KKP Gencar Promosi dan Perluas PasarBalas Sindirian Anies Baswedan, Prabowo Subianto: Kalau Ada Gagasan Tapi Mau Joget, Enggak Boleh?Diduga Selingkuh, Wanita Peru Amputasi Penis Pasangannya Saat TidurPos Indonesia Pastikan Bisnis Berkelanjutan, Komitmen Sejahterakan Pensiunan Tetap TerjagaKartel Bunga di Fintech Diusut KPPU, OJK Buka Suara!Ini Manfaat Menakjubkan Makan Mangga, Bisa Bikin Kulit Awet MudaMengenal Golden Visa untuk Investor Kakap IKNApresiasi Pelanggan, MyPertamina Tebar Hadiah Paket Haji, Mobil, hingga Iphone
下一篇:NYALANG: Nyanyian Malaikat Kecil dari Rafah
- ·Waswas Kolera, Mauritius Larang Penumpang Kapal Pesiar Turun
- ·Saham GOTO Memerah di Tengah Aksi Demo Akbar Ojol
- ·Cetak Laba Rp925 Miiliar, CBDK Hanya Alokasikan 3% untuk Jatah Dividen Pemegang Saham
- ·LPS Travel Fair 2024 Digelar di 4 Kota, Tawarkan Destinasi Gaya Gen Z
- ·FOTO: Koleksi Dior yang Esensial di Paris Fashion Week
- ·Cak Imin Kritik Pembangunan Jalan Tol: Enak yang Punya Mobil tapi Tukang Becak Tak Bisa Menikmati
- ·Viral Pria Raba Bokong Penumpang Wanita di TransJakarta, Netizen Geram: Mukanya Kenapa Gak Disorot?
- ·Habib PA 212 Minta Aparat Tangkap Ade Armando, Daripada Bonyok kaya Kece
- ·Muzani Akui Belum Dengar Ada Reshuffle Usai Hasan Nasbi Mundur dari Kepala PCO
- ·Timnas AMIN Yakin Anies
- ·Syahrul Yasin Limpo Akan Diperiksa Polri Atas Kasus Dugaan Pemerasan oleh Firli Bahuri Hari Ini
- ·Polri Prediksi Potensi Kerawanan Natal Tahun Ini Lebih Tinggi: Bertepatan dengan Masa Kampanye
- ·3 Cara Menangkal Ciong di Tahun Naga Kayu, Warna Merah Adalah Kunci
- ·Viral Pria Raba Bokong Penumpang Wanita di TransJakarta, Netizen Geram: Mukanya Kenapa Gak Disorot?
- ·Marak Turis Ditipu Tukang Becak di London, Minta Dibayar Rp26 Juta
- ·Soft Launching Britania Green Resort Tahap 3
- ·Jelang Ramadan, Komnas Haji Sebut Jemaah Umrah Meningkat Hingga 15 Persen
- ·Disodori Surat Perjanjian dan Diminta Teken, Anies Tolak Permintaan Massa KOPAJA
- ·Hasil Temuan Bawaslu, Mayor Teddy Hadir di Debat sebagai Ajudan Capres
- ·Pos Indonesia Pastikan Bisnis Berkelanjutan, Komitmen Sejahterakan Pensiunan Tetap Terjaga
- ·Orang Tua Wajib Paham, Kapan Waktu Terbaik Anak Belajar Puasa?
- ·Polri Prediksi Potensi Kerawanan Natal Tahun Ini Lebih Tinggi: Bertepatan dengan Masa Kampanye
- ·6 Minuman Ajaib untuk Turunkan Asam Urat, Nyeri Hilang Seketika
- ·Mengenal Covid
- ·Buntut Kasus Pemerkosaan di RSHS Bandung, Kemenkes Bekukan PPDS Anestesi Sebulan
- ·Usai Tegur Gibran, KPU Larang Paslon Gunakan Kode Provokatif saat Debat Capres
- ·PDI Perjuangan akan Bahas Strategi Pemenangan Pemilu 2024 di Rakernas Ke
- ·Momen Anies Teriak Majulah
- ·Sambil Lesehan Temui Massa KOPAJA, Anies Klaim Pencabutan Pergub Penggusuran Terpentok Birokrasi
- ·DPRD DKI Terlambat Jadwalkan Pembahasan APBDP 2022, Ketua Komisi A: Tanya Pimpinan
- ·Kasus KDRT Anggota DPR BY Dilimpahkan ke Bareskrim
- ·Benarkah Pagi Hari Jadi Waktu Tepat untuk Bercinta? Ini Kata Dokter
- ·Video Warga Gotong Selamatkan Al Quran Raksasa dari Kebakaran Masjid Jakarta Islamic Center
- ·LPKR Catat Kinerja Solid pada Kuartal Perama 2025, Segmen Real Estat Tumbuh 39%
- ·Pria, Ini Alasan Sabun Mandi Tak Boleh Digunakan untuk Cuci Muka
- ·Permintaan Pasar Cukup Tinggi, KKP Kendalikan Pengelolaan Arwana Irian