Dugaan Jual
JAKARTA,quickq免费版安卓apk DISWAY.ID--Peran tiga orang polisi yang diduga terlibat kasus jual-beli senjata api (senpi) ilegal diungkap.
Direktur Reserse Kriminal Umum (Dirkrimum) Polda Metro Jaya, Kombes Hengki Haryadi mengatakan pertama peran anggotanya bernama Bripka RP sebagai pembeli senjata api ilegal lewat e-commerce.
"Yang bersangkutan menerima senjata dari salah satu penjual senjata secara ilegal," katanya kepada awak media, ditulis Sabtu 19 Agustus 2023.
BACA JUGA:Respons PSI Soal Penangkapan Karyawan PT KAI Oleh Densus 88
Dituturkannya, Bripka RP membeli senpi disebut tidak berkaitan dengan DE (28), karyawan PT KAI yang diduga terlibat aksi terorisme.
Diterangkannya, oknum tersebut membeli senpi ilegal hanya hobi semata.
"Kemudian, motif Renaldy (Bripka RP) itu tidak ada hubungannya (dengan jaringan teror), dia hanya hobi senjata aja," terbangnya.
Sedangkan, Bripka SM anggota Renmin Samapta Polresta Cirebon Kabupaten diminta oleh Bripka RP untuk mengupgrade senpi.
"Syarif (Bripka SM) ini pernah diminta bantuan oleh Reynaldi untuk upgrade senjata airgun ke senjata api. Yang satu kita serahkan ke Paminal Polda Jabar, apabila ada pidana larikan (Diserahkan, red) ke kita lagi, TKP (Tempat Kejadian Perkara, red) ke kita yang (Anggota Polres, red) Cirebon," ucapnya.
Kemudian Kanit Reskrim Polsek Bekasi Utara, Iptu MYS disebut berperan sebagai pihak yang dititipi senpi ilegal oleh warga sipil penjual di e-commerce.
BACA JUGA:Juru Lansir di Stasiun Jakarta Kota Ditangkap Densus 88, KAI Instruksikan Pimpinan Unit Tahu Bawahannya
"Yang bersangkutan ada salahnya juga, karena yang kita tangkap target ini, karena sudah tahu ditarget oleh kepolisian, ketakutan menitipkan senjatanya ke anggota ini. Belum sempat dilaporkan sudah kita ambil, jadi ada pelanggaran di sana. Yang iptu yang dikatakan dalam WA yang beredar bahwa pemasok senjata api laras panjang itu tidak benar ya. Pemasok senjata api panjang itu sudah kami tangkap, senjata panjang dan juga G2 Combat, pistol," imbuhnya.
Sebelumnya, Adanya dugaan anggota Polri yang terlibat teroris ditampik Direktur Reserse Kriminal Umum (Dirkrimum) Polda Metro Jaya.
Dirkrimum Polda Metro Jaya, Kombes Hengki Haryadi mengatakan tidak ada anggota Polri yang terlibat dengan teror.
- 1
- 2
- »
(责任编辑:百科)
- KPP Bentuk Tim Pemenangan Anies
- Terobosan Bahlil Kejar Target Lifting Minyak 1 Juta Barel Per Hari
- 卡耐基梅隆大学费用明细!
- Alfamidi Siap Bagikan Dividen Rp245,7 M Setelah Catat Kinerja Gemilang di 2024
- Ini yang Terjadi Jika Minum Kopi di Sore Hari, Sebaiknya Hindari
- Keluhannya Tak Digubris Anies, Emak
- Lokasi, Fasilitas, dan Tiket Masuk Taman Safari Bogor 2024
- Sekolah Tidak Finalisasi Akun SNPMB 2025, Bagaimana Nasib Siswa?
- Deretan Negara yang Mudah Berikan Kewarganegaraan, Ada Turki
- 卡耐基梅隆大学费用明细!
- Hentaskan Kemiskinan, Wamensos: Program MBG Adalah Harapan
- Ini Risiko Pengalihan Impor Energi dari Timur Tengah ke Amerika Versi Bos Pertamina
- Pria China Bertekad Mendaki 50 Gunung dengan Posisi Handstand
- Apurva Kempinski Bali Dipesan Eksklusif 3 Hari, Ada Taylor Swift?
- Ke Gereja, Anies Ucapkan Selamat Natal
- 5 Risiko Kehamilan Usia 40 Tahun, Keguguran hingga Preeklamsia
- Waspada 9 Penyakit Komplikasi yang Dipicu Obesitas
- KPK Kembali Tangkap Rachmat Yasin
- 10 Kota Terbaik di Asia versi DestinAsian, Tak Ada dari Indonesia
- Memalukan, Petugas Imigrasi Bandara Soetta Dicopot Buntut Pungli Puluhan WN Cina!