时间:2025-06-13 12:53:51 来源:网络整理 编辑:娱乐
Warta Ekonomi, Jakarta - CEO Danantara sekaligus Menteri Investasi dan Hilirisasi/BKPM Rosan Roeslan quickq客服电话
CEO Danantara sekaligus Menteri Investasi dan Hilirisasi/BKPM Rosan Roeslani memperkenalkan Danantara sebagai entitas strategis baru yang akan mengubah lanskap pengelolaan BUMN di Indonesia. Dengan aset mencapai US$900 miliar, Danantara disebut akan menjadi motor penggerak investasi nasional berbasis konsolidasi, privatisasi, dan kemitraan dengan sektor swasta.
“Danantara bukan badan pengelola investasi biasa. Kami ingin mereformasi cara BUMN bekerja, menciptakan nilai tambah, dan membuka ruang kolaborasi lintas sektor, baik domestik maupun internasional,” ujar Rosan dalam paparan di International Conference of Infrastructure (ICI) 2025, Kamis (12/6/2025).
Rosan menyebut bahwa saat ini terdapat 50 BUMN dengan 889 anak usaha yang akan berada di bawah kendali strategis Danantara. Entitas ini berfungsi layaknya sovereign wealth fund (SWF) yang tak hanya mengelola aset, tetapi juga mengarahkan investasi ke sektor prioritas seperti energi, digital, dan hilirisasi industri.
Baca Juga: Saham Garuda Indonesia (GIAA) Terbang Tinggi Susul Kabar Suntikan Dana Jumbo dari Danantara
“Kita tidak bisa bekerja sendiri. Banyak proyek strategis yang membutuhkan partisipasi sektor swasta, baik dalam maupun luar negeri,” tegasnya.
Lebih jauh, Rosan menyampaikan bahwa Danantara akan mendapat kewenangan mengelola dividen BUMN secara fleksibel. Menurutnya, kebijakan ini merupakan bentuk kepercayaan pemerintah agar BUMN lebih lincah dalam mendorong pembangunan nasional.
Baca Juga: Lepas dari Bank Mandiri, Aset Rp401 Triliun BSI Bakal Masuk ke Kantong Danantara
“Terima kasih kepada Ibu Sri Mulyani, sekarang kami bisa mengelola dividen kami sendiri. Ini penting untuk membuka ruang investasi ke berbagai sektor prioritas,” katanya.
Rosan menegaskan bahwa tujuan akhir dari transformasi ini adalah penciptaan lapangan kerja berkualitas. Ia menekankan bahwa pertumbuhan penduduk yang mencapai 2 juta kelahiran per tahun menuntut Indonesia memiliki mesin ekonomi yang tidak hanya menarik investasi, tapi juga membuka lapangan kerja secara luas dan berkelanjutan.
“Kami percaya bahwa investasi harus sejalan dengan penciptaan kerja berkualitas. Itu adalah prioritas utama di Indonesia,” tutupnya.
Didesak Usut Blok Medan yang Seret Bobby2025-06-13 11:54
Pasangan Ganjar2025-06-13 11:44
Sakit, Eks Mentan Syahrul Yasin Limpo Dibantarkan di RSPAD Gatot Subroto2025-06-13 11:40
Pria Merapat, 3 Posisi Bercinta Ini Bisa Bikin Lebih Tahan Lama2025-06-13 11:37
Bingung dengan Istilah KIM Plus di Pilkada Jakarta, Cak Imin: Tidak ada Kimchi, Tidak ada Jong Un2025-06-13 11:36
Konflik Elon Musk vs Trump Memanas, Harga Bitcoin Anjlok ke US$100.5002025-06-13 11:13
Ridwan Kamil Ketua Tim Kampanye Prabowo2025-06-13 11:09
Firli Bahuri Kembali Mangkir Pemeriksaan Kasus Pemerasan Syahrul Yasin Limpo di PMJ2025-06-13 10:47
Geger Raffi Ahmad Party2025-06-13 10:44
Muak dengan Aksi Penjajahan, Najwa Shihab Bagikan Seribu Semangka dalam Aksi Bela Palestina di Monas2025-06-13 10:32
Hadapi Ekonomi Global yang Tak Menentu, Digitalisasi Jadi Jurus Andalan Pelaku Usaha2025-06-13 12:47
Tips Jitu Pakai Lipstik Matte agar Bibir Tidak Kering2025-06-13 12:34
Ridwan Kamil Ketua Tim Kampanye Prabowo2025-06-13 12:27
Jadwal Misa Kenaikan Yesus Kristus di Jakarta Rabu dan Kamis2025-06-13 12:26
Ngawur Lah Itu Omongannya...2025-06-13 11:28
Firli Bahuri Kembali Mangkir Pemeriksaan Kasus Pemerasan Syahrul Yasin Limpo di PMJ2025-06-13 11:03
Jemaah Haji RI Punya Seragam Batik Baru Usai 12 Tahun, Ini Maknanya2025-06-13 10:56
Pria Merapat, 3 Posisi Bercinta Ini Bisa Bikin Lebih Tahan Lama2025-06-13 10:28
Didesak Usut Blok Medan yang Seret Bobby2025-06-13 10:23
Penetapan Nomor Urut Capres2025-06-13 10:22