- Warta Ekonomi,quickqios版本 Jakarta -
Karo Penmas Polri Brigjen Dedi Prasetyo menjelaskan kronologi peristiwa aksi ricuh dari tanggal 21 hingga 22 Mei 2019. Ia mengatakan, awalnya unjuk rasa berjalan damai dan tertib di depan Gedung Bawaslu. Polri bahkan memberikan kelonggaran waktu hingga malam hari.
Baca Juga: Besok Masih Ada Rusuh, Pedagang Tanah Abang Bisa Rugi Rp300 Miliar
"Kami beri kelonggaran hingga buka puasa bersama, shalat isya dan tarawih. Bahkan anggota kami (polisi) shalat bareng massa. Setelah itu massa diimbau oleh kapolres untuk bubar," kata Brigjen Dedi saat dihubungi, Jakarta, Rabu (22/5/2019).
Kemudian massa peserta aksi membubarkan diri pada Selasa sekitar pukul 21.00 WIB. Namun sekitar pukul 23.00, tiba-tiba sekelompok massa berjumlah ratusan orang muncul di depan Gedung Bawaslu dan merusak kawat pembatas berduri.
Petugas awalnya berupaya membubarkan massa dengan negosiasi. Namun massa tetap bertahan. "Massa kemudian didorong oleh petugas (aparat). Pada saat pendorongan itu, massa melemparkan batu, kayu dan bom molotov," terangnya.
Kemudian petugas terus berupaya mendorong massa menjauhi Gedung Bawaslu. Tercatat pukul 03.00 WIB, akhirnya massa mundur ke arah Tanah Abang. Dedi juga menginformasikan, pada Rabu sekitar pukul 01.30 dini hari , massa membakar kendaraan di depan asrama polisi di Petamburan, Jakarta.
Sementara Polri masih mengecek kepastian jumlah korban yang jatuh dalam aksi unjuk rasa depan Bawaslu RI yang berujung ricuh semalam.
"Masih dicek," terangnya.
顶: 34415踩: 743
Mengingat Kembali Kronologi Awal Mula Kerusuhan 21
人参与 | 时间:2025-05-23 16:08:59
相关文章
- Ada Layanan Paspor di CFD 28 Januari 2024, Cek Cara Daftarnya
- Cerita Hidup Menyepi di Svalbard, Tempat Terpencil di Ujung Dunia
- Metaplanet Serok Bitcoin, Total Kepemilikan Tembus 7.800 BTC
- Cara Install WA GB Versi Terbaru
- Pidato Perdana Presiden Prabowo Subianto Soroti Kenyataan Ekonomi Indonesia
- 16 Kontrakan di Jakbar Roboh Gegara Hujan Angin, Korban Masih Didata
- Dua Penjahat Jalanan Kembali Beraksi Dekat Traffic Light Kelapa Gading, 2 Ponsel Sopir Truk Raib
- Polisi Telusuri Pelaku Lain Dalam Kasus Binomo Indra Kenz
- Ditunjuk Jadi Maskapai Haji 2025, Lion Air Bersyukur Dipercaya Angkut Jamaah RI
- Dibuang Ortunya, Bayi Perempuan di Cengkareng Ditemukan Abang Ojol Sudah Dikerumuni Semut
评论专区