RI Dukung Penguatan Fungsi WTO, Khususnya Melalui Reformasi

娱乐 2025-05-22 10:22:47 49754
Warta Ekonomi,quickq最新版本安卓下载 Jakarta -

Menteri Perdagangan RI Budi Santoso melakukan pertemuan bilateral dengan Direktur Jenderal  Organisasi Perdagangan Dunia (WTO) Ngozi Okonjo-Iweala di Jeju, Korea Selatan pada Kamis (15/5/225).

Dalam pertemuan yang berlangsung g di sela Pertemuan Para Menteri Perdagangan APEC (APEC MRT) pada 15-16 Mei 2025 itu, Mendag Busan menegaskan dukungan Indonesia kepada WTO untuk meredakan ketegangan perdagangan dan mencegah tindakan sepihak yang dapat merusak sistem perdagangan multilateral. 

RI Dukung Penguatan Fungsi WTO, Khususnya Melalui Reformasi

RI Dukung Penguatan Fungsi WTO, Khususnya Melalui Reformasi

Baca Juga: Siap Tambah Produksi, Emiten Kemasan Salim Group (IPOL) Komisioning Mesin Hybrid BOPP/BOPE

RI Dukung Penguatan Fungsi WTO, Khususnya Melalui Reformasi

Dirinya juga menyampaikan kekhawatiran Indonesia terhadap peningkatan tren proteksionisme yang terjadi saat ini.

RI Dukung Penguatan Fungsi WTO, Khususnya Melalui Reformasi

“Pada pertemuan bilateral dengan Dirjen WTO, Indonesia menegaskan kembali dukungannya kepada WTO sebagai sistem perdagangan multilateral berbasis aturan, untuk menjaga kredibilitasnya dan meningkatkan perannya dalam mengatasi masalah perdagangan, meredakan ketegangan perdagangan, dan mencegah tindakan sepihak yang dapat merusak sistem perdagangan multilateral,” kata Mendag Busan pascapertemuan, dikutip dari siaran pers Kemendag, Rabu (21/5).

Menurut Mendag Busan, WTO merupakan satu-satunya sistem perdagangan multilateral yang transparan, inklusif, dan berbasis aturan. Perdagangan multilateral ini ditegakkan WTO berdasarkan prinsip-prinsip fundamental, termasuk prediktabilitas, transparansi, nondiskriminasi, dan komitmen terhadap persaingan yang adil. 

Maka, sudah menjadi prioritas Indonesia untuk mendukung penguatan fungsi WTO, khususnya melalui reformasi WTO dengan mempertimbangkan aspek pembangunan serta prinsip special and differential treatment (S&DT).

“Kami percaya bahwa reformasi WTO akan memperkuat relevansi dan efektivitas WTO dalam mengatasi tantangan global saat ini dan masa mendatang,” kata Mendag Busan.

Di sisi lain, Dirjen Ngozi menyampaikan apresiasi atas tindakan yang diambil oleh ASEAN Member  States (AMS) dalam merespons dinamika kondisi perdagangan global saat ini. Dirjen Ngozi  menegaskan pentingnya mengedepankan mekanisme dialog sebagai pendekatan utama dalam  penyelesaian permasalahan, bukan melalui tindakan retaliasi.

Halaman Berikutnya

Halaman:

  • 1
  • 2

本文地址:http://www.quickqpp.com/news/89d899852.html
版权声明

本文仅代表作者观点,不代表本站立场。
本文系作者授权发表,未经许可,不得转载。

全站热门

Rommy Cibir KPK: Kok Kasus Jiwasraya

Berapa Kalori yang Terbakar saat Jalan Kaki 30 Menit?

风景园林设计出国留学需要满足哪些申请要求?

Yasonna Tegaskan Pemerintah Belum Masukkan RUU Minol di Prolegnas

Jadi Tersangka, Risyanto Resmi Diberhentikan dari Dirut Perindo

FOTO: Topi

Ekspansi Bisnis, BLUE Tembus Pasar Industri Tinta

Keren! Indonesia Pecahkan Rekor Dunia, Pagelaran Angklung Terbesar Sepanjang Masa

友情链接