您的当前位置:首页 > 娱乐 > Alasan KKP Minta Hentikan Pembongkaran Pagar Laut Tangerang, Danlantamal III Pasang Badan 正文
时间:2025-06-12 17:25:22 来源:网络整理 编辑:娱乐
JAKARTA, DISWAY.ID --KKP meminta kepada TNI AL untuk menghentikan sementara pembongkaran pagar laut quickq在苹果怎么安装
JAKARTA,quickq在苹果怎么安装 DISWAY.ID --KKP meminta kepada TNI AL untuk menghentikan sementara pembongkaran pagar laut di wilayah Kabupaten Tangerang, Banten.
Menteri Kelautan dan Perikanan (KP) Sakti Wahyu Trenggono menjelaskan, kasus pagar laut masih dalam proses penyelidikan dan investigasi pihak KKP.
Selain dalam proses investigasi, kata Sakti Wahyu, pagar laut dengan panjang 30,16 kilometer juga sebagai barang bukti penyelidikan KKP.
BACA JUGA:Mendiktisaintek Satryo Digeruduk Demo, Imbas Pegawai Ditjen Dikti Dipecat Sepihak
BACA JUGA:KPK Ingatkan Batas Akhir Lapor LHKPN Kabinet Merah Putih Besok
“Alasan kenapa pembongkaran pagar laut dihentikan sementara, takutnya ada resiko terbawa arus laut dan berdampak buruk bagi ekosistem bawah laut,” kata Sakti Wahyu di Jimbaran, Bali.
Sakti Wahyu menambahkan, bila ada bukti siapa yang memasang pagar laut itu, pihak KKP akan mengambil langkah hukum.
“Jadi pencabutan pagar laut harus ditunda lebih dulu, dan kalau sudah ketahuan siapa pasang pagar laut akan lebih mudah. Kalau urusan mencabut kan mudah, kita cari tahu dulu siapa yang memasangnya,” ujarnya.
Sebelumnya, pagar laut yang terpasang sejak Juli 2024 diduga belum memiliki izin, dan pihak KKP sendiri sudah menyegel sejak 9 Januari lalu atas intruksi Presiden Prabowo Subianto.
Komandan Pangkalan Utama AL (Danlantamal) III Jakarta, Brigen TNI (Mar) Harry Indarto sebelumnya menegaskan, pihaknya siap pasang badan, jika ke depannya ada yang komplain soal pembongkaran pagar laut misterius di Pesisir Kabupaten Tangerang, Banten.
BACA JUGA:Menteri Imipas: Identitas WN Cina yang Selipkan Uang di Paspor Agar Lolos Pemeriksaan Imigrasi dan Bea Cukai Dikantongi!
BACA JUGA:BMKG Ungkap 15 Wilayah Ini Berpotensi Diguyur Hujan Deras 20 Januari 2025, DKI Jakarta Jadi Salah Satunya!
Jenderal bintang satu marinir TNI AL itu mengatakan, semua keputusan yang dilakukan untuk kepentingan rakyat, agar nelayan dapat kembali beraktivitas seperti sedia kala.
"Apapun itu kalau untuk kepentingan rakyat Angkatan Laut, TNI khususnya kami akan tampil ke depan," ujarnya dengan tegas, Sabtu, 18 Januari 2025.
Dapat Kabar Kongres PDIP Mau Diganggu, Megawati: Coba Kamu Awut2025-06-12 17:24
China Bakal Kedatangan Chip Baru Nvidia, Harganya Lebih Murah dari H202025-06-12 17:02
Grebek Lokasi Judi, Polisi Jelaskan Tempatnya2025-06-12 16:44
Waspada Ancaman Rusia, Jerman Perintahkan Militernya Siap Tempur di 20292025-06-12 16:20
KPK Sita Uang dan Jam saat Geledah Rumah Politikus Partai NasDem Ahmad Ali2025-06-12 16:11
Makan Nangka Bikin Perih Lambung, Ternyata Ini Penyebabnya2025-06-12 15:46
FOTO: Bunga Mawar, Simbol Cinta Valentine dari Ekuador untuk Dunia2025-06-12 15:40
Maskapai AS Larang Penumpang Nyeker2025-06-12 15:21
Komisi II DPR RI Bakal Bahas Putusan MK Soal Penghapusan Ambang Batas Capres2025-06-12 15:07
Pilot Ungkap Rute Penerbangan Paling Menantang di Indonesia2025-06-12 14:50
Jadwal Cuti Bersama Natal 2024 Kapan? Cek di Sini2025-06-12 17:20
Lapor Dana Kampanye Dihapus, Fahri Hamzah Khawatir Pemilu Bakal Semakin Liar2025-06-12 17:09
Boleh Saja Minum Kopi saat Puasa Intermiten, Tapi Perhatikan Hal Ini2025-06-12 17:07
Sidang Perdana Mario Dandy dan Shane Lukas Siap Digelar 6 Juni di PN Jaksel2025-06-12 16:35
Masya Allah Anies Kena Fitnah Begini, Kejem Banget!2025-06-12 16:11
Pilot Ungkap Rute Penerbangan Paling Menantang di Indonesia2025-06-12 15:35
Arus Balik Mulai Lenggang, Skema One Way Mulai Dihentikan2025-06-12 15:22
Pilot Ungkap Rute Penerbangan Paling Menantang di Indonesia2025-06-12 15:09
Keren! Universitas Esa Unggul Naik Peringkat di UI Greenmetric 20242025-06-12 14:58
Cardiovascular Center Mayapada Hospital, Solusi Ragam Masalah Jantung2025-06-12 14:40